Di
era sekarang, menggunakan pesawat terbang sebagai moda transportasi
bukan lagi menjadi barang mewah. Faktor kenyamanan, kecepatan serta
praktis membuat banyak travelers memilih menggunakan si burung besi ini
untuk traveling.
Apalagi
dalam beberapa tahun terakhir terjadi perang tarif murah antara
maskapai penerbangan, sehingga kamu bisa mengatur perjalanan dengan
harga miring.
Tapi,
mungkin banyak di antara travelers yang belum tahu apa saja sih,
jenis-jenis pesawat terbang komersial? Untuk memberikan gambaran singkat
mengenai pesawat komersil, yuk simak penjelasannya berikut ini:
Jenis
pesawat komersial jika dilihat dari ukurannya terbagi menjadi tiga,
yakni wide body craft, narrow body craft dan pesawat perintis.
- Wide Body Aircraft
Wide
body aircraft adalah pesawat dengan lebar lebih dari 20 kaki, mempunyai
dua aisles atau biasa juga dikenal dengan twin-aisles, dengan tujuh
kursi atau lebih sejajar. Diameter pesawat ini biasanya mencapai lima
atau enam meter. Dalam kabin ekonomi, dapat mengakodasi tempat duduk
dengan konfigurasi 3-4-3 atau 4-4-2, dengan total kapasitas mencapai 200
hingga 850 penumpang. Jenis ini memiliki pesawat terlebar mencapai enam
meter dan dapat mengakomidasi hingga 11 penumpang sejajar.
Rata-rata
wide body aircraft memiliki izin terbang trans-atlantik dan
trans-kontinental sehingga biasanya digunakan untuk penerbangan jarak
menengah dan jarak jauh. Pesawat jenis ini juga memerlukan landasan yang
jauh lebih panjang.
Model-model wide body aircraft diantaranya adalah:
Airbus
A300, Airbus A330, Airbus A340, Airbus A350, Airbus A380, Boeing 747,
Boeing 767, Boeing 777, Boeing 787 Dreamliner, Ilyushin Il-86, Ilyushin
Il-96, L1011 Tristar, MD DC-10
- Narrow Body Aircraft
Narrow
body aircraft – yang biasanya juga dikenal dengan sebutan pesawat
lorong tunggal – adalah pesawat dengan lebar kabin biasanya mencapai
tiga sampai empat meter. Hanya memiliki satu aisle, konfigurasi tempat
duduk pesawat ini biasanya 3-3, 2-3 atau terkadang 2-1 bahkan 1-1 untuk
private jet dengan kapasitas kurang dari 250 orang.
Narrow
body aircraft umumnya tidak memiliki izin terbang trans-atlantik atau
trans-kontinental dan hanya digunakan untuk penerbangan regional.
Model-model narrow body aircraft diantaranya adalah: Airbus
A320 family, Boeing 707, Boeing 720, Boeing 727, Boeing 737, Boeing
757, Douglas DC-8, Tupolev Tu-154, Tupolev Tu-204, Tupolev Tu-334,
Sukhoi SSJ 100, Vickers VC10, BAC One-Eleven, BAe 146, Boeing 717,
Bombardier C Series, Convair 880 dan 990, Fokker F28, Fokker 70, Fokker
100, McDonnell Douglas DC-9, McDonnell Douglas MD-80/MD-90, Antonov 148,
Antonov 158, ATR-72, MA-60, dsb.
- Pesawat Perintis
Jenis
pesawat komersil terakhir adalah pesawat perintis. Pesawat ini
berukuran kecil dengan berat kurang dari 6 ton. Pesawat jenis ini
biasanya digunakan untuk menjangkau daerah-daerah terpencil, seperti di
papua misalnya. Karena ukuran badan yang kecil, pesawat ini dapat
mendarat di landasan pendek dan landasan tanah.
Pesawat yang digunakan biasanya jenis Cessna, Beechcraft, Grumman, dan lain-lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar